Skip to Content

Mulai Perjalan Belajar Anda 
Kolaborasi Mata Pelajaran

M​ulai Sekarang​​

Daftar Materi Pembahasan

person in white hijab and black long sleeve shirt
Pendidikan Agama Islam

Membahas kewarisan dan kearigan dalam Islam sesuai dengan kandungan surah An-Nisa ayat 11 yang mengatur pembagian harta waris serta penerapan kontekstualnya dalam kehidupan masyarakat.

Matematika Wajib

Membahas tranformasi geometri, yakni proses memindahkan suatu bentuk dalam bidang koordinat tanpa mengubah ukurannya. Dalam hal ini transformasi yang dibahas ialah rotasi dan translasi (perputaran dan pergeseran).

people gathering on street during daytime
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Membahas mengenai  perancangan gagasan solutif untuk mengatasi permasalahan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara.

grayscale photo of man wearing suit jacket
Sejarah Indonesia

Membahas dinamika ekonomi Indonesia di masa Orde Baru dan Reformasi, yang mencangkup kebijakan yang dilakukan, krisis pemulihan, ketimpangan, dan transformasi ekonomi.

"Matematika mengajarkan kita bahwa setiap masalah memiliki solusi, setiap kesalahan dapat dikoreksi, dan setiap langkah kecil membawa kita lebih dekat ke jawaban."

Transformasi rotasi 

Rotasi adalah perputaran suatu objek terhadap titik tertentu (pusat rotasi) dengan sudut tertentu.

Soal Latihan

Diketahui titik A(3,4). Tentukan koordinat baru setelah diputar 90° berlawanan arah jarum jam terhadap pusat (0,0).  Jawaban:

Gunakan rumus rotasi 90° CCW:            (x,y)→(−y,x)                                       A′(3,4)→(−4,3)                                                  Jadi, koordinat hasil rotasi adalah A'(-4,3).

Soal Latihan

Diketahui titik B(5, -2) ditranslasikan oleh vektor T(3, 4). Tentukan koordinat barunya. Jawaban: 

x′=x+a=5+3=8                                   y′=y+b=−2+4=2

Jadi, koordinat baru adalah B'(8,2).

 Clockwise
x′=xcos(−θ)−ysin(−θ) y′=xsin⁡(−θ)+ycos⁡(−θ)


270° CCW / 90° CW

(x,y)→(y,−x)


180°

(x,y)→(−x,−y)


 Counter Clockwise
x′=xcosθ−ysinθ                    y′=xsin⁡θ+ycos⁡θy' 


270° CW / 90° CCW

(x,y)→(−y,x)


360°

(x,y)→(x,y)


Transformasi translasi

Translasi adalah pergeseran suatu objek sejauh vektor tertentu tanpa perubahan bentuk atau arah.

Translasi memindahkan suatu titik P(x, y) sejauh vektor T(a, b) sehingga:

x′=x+ax' = x + ax′=x+a y′=y+by' = y + by′=y+b

Artinya, setiap titik dalam objek dipindahkan sejauh a ke kanan/kiri dan sejauh b ke atas/bawah


Soal HOTS

Pelajar diminta menyelesaikan soal dengan konsep rotasi dan translasi dengan berpikir kritis.

Untuk menentukan koordinat titik hasil rotasi A′ dari titik A(−1,2) terhadap titik pusat rotasi P(3,4) sebesar 90∘ berlawanan arah jarum jam, kita menggunakan langkah-langkah berikut:

Langkah 1: Translasi ke Pusat Rotasi

Pindahkan titik A(−1,2) ke sistem koordinat dengan pusat di P(3,4), dengan cara:

x′=x−x

P=−1−3=−4 

y′=y−y

P=2−4=−2

Jadi, koordinat relatif terhadap pusat rotasi adalah  (-4,-2).

Langkah 2: Rotasi 90° Berlawanan Arah Jarum Jam

Rumus rotasi 90° terhadap pusat koordinat adalah:

(x′,y′)→(−y′,x′)

Substitusi (−4,−2):

(−4,−2)→(2,−4)

Langkah 3: Translasi Kembali ke Sistem Koordinat Asli

Balikkan translasi awal:

x′′=x′+xP=2+3=5

y′′=y′+yP=−4+4=0

Kesimpulan

Koordinat titik A′A' setelah rotasi adalah (5,0).

Rumus rotasi 90° CCW terhadap titik pusat O(0,0) adalah:

(x,y)→(−y,x)

Diketahui titik J(-2, -3), maka hasil rotasi:

J′(−2,−3)→(−(−3),−2)=(3,−2)

2. Translasi dengan Vektor (-3,5)

Rumus translasi dengan vektor T(a, b):

x′=x+ax' = x + a 

y′=y+by' = y + b

Gunakan T(-3,5) terhadap titik (3,-2):

x′′=3+(−3)=0

y′′=−2+5=3

Jawaban Akhir

Koordinat setelah rotasi dan translasi adalah (0,3). 

Rotasi 270∘berlawanan arah jarum jam sama dengan rotasi 90∘ searah jarum jam.

Rumus rotasi 90∘90^\circ90∘ searah jarum jam:

(x′,y′)→(y′,−x′)

Langkah 1: Translasi ke Pusat Rotasi

Pindahkan titik A(7,3)ke sistem koordinat dengan pusat di P(−2,−4):

x′=x−xP=7−(−2)=9

y′=y−yP=3−(−4)=7

Koordinat relatif terhadap pusat rotasi adalah (9,7).

Langkah 2: Rotasi 90° searah Jarum Jam

Gunakan rumus (x′,y′)→(y′,−x′)

(9,7)→(7,−9)

Langkah 3: Translasi Kembali ke Sistem Koordinat Asli

x′′=x′+xP=7+(−2)=5

y′′=y′+yP=−9+(−4)=−13

Jadi, bayangan titik A′ adalah(5,−13).

Kewarisan dan Kearifan dalam Islam

Hukum kewarisan dalam Islam disebut ilmu faraid, yang merupakan aturan Allah mengenai pembagian harta peninggalan seseorang kepada ahli warisnya.  Ilmu ini menjelaskan siapa yang berhak mendapatkan warisan, besaran bagiannya, dan tata cara pembagiannya. Berikut merupakan istilah-istilah umum yang harus dipelajari:


Muwaris

Orang yang meninggalkan harta warisan (pewaris).


Tirkah

Harta peninggalan yang akan diwariskan.


Ahli Waris

Orang yang berhak menerima warisan.

 

Hijab/Mahjub:

Konsep dalam warisan yang menentukan siapa yang mendapat atau terhalang menerima warisan.

Sebab-sebab Kewarisan

Kewarisan dapat terjadi melalui berbagai macam sebab.

Beberapa hubungan kewarisan:

 Hubungan darah (nasab)

 Memerdekakan budak

 Pernikahan suami-istri


Kearifan dan Ketentuan Pembagian Warisan

Warisan dalam Islam bertujuan untuk menjaga keadilan dan kesejahteraan keluarga.

Penyelesaian sengketa waris sebaiknya dilakukan melalui musyawarah kekeluargaan atau melalui Pengadilan Agama jika diperlukan.

Dalam beberapa kasus, hukum adat juga memengaruhi pembagian warisan, tetapi harus tetap sejalan dengan hukum Islam​.

Pembagian dilakukan sesuai aturan dalam Al-Qur'an, khususnya dalam Surah An-Nisa.

Bagian laki-laki umumnya dua kali bagian perempuan karena tanggung jawab finansial yang lebih besar.

Anak perempuan, ibu, saudara perempuan, suami, dan istri memiliki hak atas warisan sesuai hukum Islam.

 Anak Laki-laki dan Perempuan

Anak laki-laki mendapatkan dua kali bagian anak perempuan.

Jika hanya ada satu anak perempuan dan tidak ada anak laki-laki, ia mendapatkan ½ dari harta.

Jika ada dua anak perempuan atau lebih, mereka mendapatkan ⅔ dari harta secara keseluruhan.

Orang tua 

Jika almarhum memiliki anak, maka masing-masing orang tua mendapatkan ⅙ bagian.

Jika almarhum tidak memiliki anak, maka ibu mendapatkan ⅓, sedangkan ayah sisanya.

Jika almarhum memiliki saudara kandung, maka ibu mendapatkan ⅙ bagian.

  Suami/Istri

Suami mendapat ½ jika istri meninggal tanpa anak, dan ¼ jika ada anak.

Istri mendapat ¼ jika suami meninggal tanpa anak, dan ⅛ jika ada anak.

Latihan Soal Agama

Bu Aminah meninggal dunia dan meninggalkan harta sebesar Rp120 juta. Ia memiliki suami, ibu, dan ayah. Sebelum pembagian warisan, ada biaya rumah sakit sebesar Rp15 juta dan wasiat sebesar Rp5 juta yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Berapakah total harta yang akan dibagikan kepada ahli waris?

  •  Rp 120 Juta
  •  Rp 100 Juta
  •  Rp 105 Juta
  •  Rp 110 Juta

Berikut ini yang termasuk golongan ahli waris dalam Islam adalah...

  •  Anak angkat
  •  Tetangga dekat
  •  Suami/istri
  •  Teman dekat
Anak angkat dalam Islam berhak mendapatkan warisan dari orang tua angkatnya?
  •  Benar
  •  Salah

Soal Esai Agama

Pak Budi meninggal dunia dengan meninggalkan harta sebesar Rp200 juta. Ia memiliki istri, dua anak laki-laki, dan satu anak perempuan. Sebelum pembagian warisan, ada utang sebesar Rp20 juta yang harus dibayar. 

Harta awal: Rp200 juta

Dikurangi utang: Rp20 juta

Sisa harta yang dibagikan: Rp180 juta

Istri: Rp22,5 juta

Anak laki-laki (masing-masing): Rp63 juta

Anak perempuan: Rp31,5 juta

Dinamika Ekonomi pada Era Orde Baru dan Reformasi

Mempelajari Era Orde Baru dan Reformasi dalam segi moneter.

​Pembangunan Ekonomi dengan Pinjaman Luar Negeri

Pemerintah Orde Baru mengandalkan pinjaman luar negeri untuk membangun ekonomi. Ketergantungan ini membawa pertumbuhan ekonomi, tetapi juga meningkatkan utang negara.

Program Pembangunan Ekonomi

Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) menjadi strategi utama pembangunan. Fokus pada infrastruktur, industri, dan sektor pertanian melalui Revolusi Hijau untuk mencapai swasembada pangan.


Keterlibatan Kapitalisme Negara dan Korupsi

Kebijakan ekonomi yang menguntungkan kelompok tertentu dekat dengan kekuasaan. Korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) berkembang pesat, menyebabkan ketimpangan sosial.

Krisis Ekonomi 1997-1998

Krisis finansial Asia menghancurkan ekonomi Indonesia, menyebabkan inflasi tinggi dan anjloknya nilai rupiah. Meningkatnya angka pengangguran dan kemiskinan mempercepat kejatuhan Orde Baru.




Ekonomi Pada Era Reformasi

Reformasi Ekonomi dan Kebijakan Liberalisasi

Pemerintah mulai menerapkan deregulasi dan privatisasi untuk membangun ekonomi berbasis pasar bebas. Mengurangi peran negara dalam mengontrol ekonomi dan membuka sektor bisnis bagi investor swasta.

Pemulihan Ekonomi Pasca Krisis                            

Program pemulihan ekonomi dilakukan melalui bantuan IMF dan restrukturisasi perbankan.Reformasi sektor keuangan dan pengurangan utang negara menjadi prioritas.

Ketimpangan Ekonomi dan Pembangunan Daerah

Otonomi daerah diterapkan untuk mengurangi ketimpangan ekonomi antarwilayah. Namun, masih terjadi ketidakmerataan dalam akses ekonomi dan kesejahteraan.

Transformasi Ekonomi Digital dan Sektor Industri

Perkembangan teknologi dan digitalisasi ekonomi mulai berkembang. Munculnya startup dan e-commerce memberikan peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi.

Soal Latihan Sejarah

Tingkatkan kemampuan analisa dan berpikir kritismu dengan mengerjakan soal-soal dibawah ini 

✽  Pilihan Ganda Kompleks

1. Faktor-faktor yang menyebabkan krisis ekonomi Indonesia pada tahun 1997-1998 adalah...

✅ a) Anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS

✅ b) Ketergantungan tinggi pada utang luar negeri

❌ c) Keberhasilan program swasembada pangan

✅ d) Maraknya praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN)

2. Kebijakan ekonomi yang diterapkan pada masa reformasi meliputi...

✅ a) Deregulasi dan privatisasi ekonomi

✅ b) Reformasi sektor perbankan dan restrukturisasi utang

❌ c) Penerapan sistem ekonomi tertutup

✅ d) Pemberian otonomi daerah untuk memperbaiki ketimpangan ekonomi

3.   Pada era Reformasi, pemerintah tetap mempertahankan sistem ekonomi tertutup untuk menghindari pengaruh globalisasi, benar atau salah?

Jawaban: Salah

Penjelasan: Pada era Reformasi, pemerintah menerapkan kebijakan ekonomi yang lebih terbuka, termasuk liberalisasi perdagangan dan privatisasi sektor ekonomi untuk meningkatkan daya saing global.

✽  Esai

4. Jelaskan dampak positif dan negatif dari Revolusi Hijau yang diterapkan pada era Orde Baru!

Jawaban:

  • Dampak positif:
    1. Meningkatkan produksi pangan secara signifikan.
    2. Mencapai swasembada pangan, terutama beras.
    3. Mengurangi angka kelaparan dan meningkatkan kesejahteraan petani.
    4. Memperkenalkan teknologi pertanian modern.
  • Dampak negatif:
    1. Ketergantungan pada pupuk dan pestisida kimia yang merusak lingkungan.
    2. Meningkatkan kesenjangan antara petani besar dan kecil.
    3. Berkurangnya keanekaragaman hayati karena penggunaan varietas unggul tertentu.

5. Bandingkan kebijakan ekonomi pada era Orde Baru dan era Reformasi dalam hal peran pemerintah dan sektor swasta!

Jawaban:

  • Orde Baru:
    1. Pemerintah sangat dominan dalam mengendalikan ekonomi.
    2. Pembangunan berpusat pada proyek besar melalui Repelita.
    3. Sektor swasta lebih dikendalikan, dengan keberpihakan kepada kelompok bisnis tertentu.
  • Era Reformasi:
    1. Pemerintah mengurangi kontrol ekonomi dengan menerapkan kebijakan pasar bebas.
    2. Privatisasi dilakukan terhadap BUMN untuk meningkatkan efisiensi.
    3. Sektor swasta berkembang lebih bebas tanpa campur tangan politik yang kuat.





Merancang Gagasan Solutif untuk Mengatasi Pelanggaran Hak dan Pengingkaran Kewajiban Warga Negara


Definisi hak dan kewajiban:

Hak adalah segala sesuatu yang diperoleh atau dimiliki oleh seseorang, baik berupa kebebasan, perlindungan, maupun manfaat tertentu yang dijamin oleh hukum, agama, atau norma sosial. Kewajiban, sebaliknya, adalah tanggung jawab atau tugas yang harus dipenuhi oleh seseorang terhadap pihak lain, baik individu, masyarakat, maupun negara. Dalam keseimbangan kehidupan, hak dan kewajiban harus berjalan beriringan, di mana seseorang tidak hanya menuntut haknya tetapi juga melaksanakan kewajibannya dengan penuh tanggung jawab.

 

group of police grayscale photo


Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang harus dijaga keseimbangannya. Hak adalah sesuatu yang harus diterima oleh individu, sementara kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan oleh individu sebagai bagian dari masyarakat dan negara. Namun, dalam realitasnya, sering terjadi pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban yang dapat mengganggu stabilitas sosial dan keadilan. Oleh karena itu, diperlukan upaya konkret dalam merancang solusi untuk mengatasi permasalahan ini.

Pelanggaran Hak Warga Negara

Pelanggaran hak terjadi ketika seseorang atau kelompok tidak mendapatkan haknya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan. Contoh pelanggaran hak meliputi:

Diskriminasi dalam pendidikan, pekerjaan, atau pelayanan publik.

Pelanggaran kebebasan berpendapat, misalnya pembungkaman kritik atau sensor berlebihan.

Eksploitasi tenaga kerja, terutama pekerja anak atau buruh dengan upah yang tidak layak.

Perampasan hak atas keamanan, seperti tindakan kekerasan atau persekusi.

Pengingkaran Kewajiban Warga Negara


Pengingkaran kewajiban terjadi ketika seseorang mengabaikan tanggung jawabnya sebagai warga negara, yang dapat berdampak negatif pada masyarakat. Contohnya:

Tidak membayar pajak, yang berakibat pada kurangnya anggaran negara untuk pembangunan.

Mengabaikan kewajiban bela negara, seperti tidak mengikuti wajib militer di negara yang mewajibkannya.

Tidak menaati aturan lalu lintas, yang dapat menyebabkan kecelakaan dan ketidaktertiban di jalan.

Tidak ikut serta dalam pemilihan umum, yang berpotensi melemahkan demokrasi.

Agar masalah ini dapat diatasi secara efektif, diperlukan solusi yang sistematis. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah Model Rancang, Bangun, dan Menerapkan (Ranumkan).

man in gray jacket standing beside woman in brown and white dress

a) Rancang

Tahap ini berfokus pada identifikasi permasalahan serta analisis penyebab dan dampaknya. Dalam konteks pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban, langkah-langkah yang dapat dilakukan antara lain:

Mengumpulkan data dan informasi terkait jenis pelanggaran yang terjadi.

Menganalisis akar penyebab, seperti kurangnya pemahaman hukum atau minimnya kesadaran masyarakat.

Menentukan strategi pencegahan dan penanganan yang sesuai dengan prinsip keadilan sosial.

b) Bangun

Pada tahap ini, solusi yang telah dirancang mulai diwujudkan dalam bentuk program, kebijakan, atau gerakan sosial. Beberapa contoh upaya yang dapat dilakukan:

Kampanye edukasi melalui media sosial dan seminar untuk meningkatkan kesadaran warga tentang hak dan kewajiban mereka.

Pembentukan komunitas advokasi yang membantu korban pelanggaran hak.

Penguatan hukum dan peraturan melalui kerja sama dengan pemerintah dan lembaga terkait.

c) Menerapkan

Tahap terakhir adalah implementasi dari solusi yang telah dibangun. Ini melibatkan:

Melaksanakan program yang telah dirancang, seperti pelatihan hukum bagi masyarakat.

Melakukan evaluasi terhadap kebijakan yang telah diterapkan agar dapat diperbaiki jika masih terdapat kekurangan.

Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam melaporkan dan menangani kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban.

Soal Esai PPKN

Gunakan soal-soal ini untuk meningkatkan pemahaman kalian

Contoh pelanggaran hak: Diskriminasi dalam dunia kerja, seperti perempuan yang digaji lebih rendah dibanding laki-laki dalam posisi yang sama.Solusi Ranumkan:

    • Rancang: Mengidentifikasi kasus diskriminasi dan dampaknya pada kesejahteraan pekerja.
    • Bangun: Mengusulkan kebijakan kesetaraan upah dan mengadakan kampanye kesadaran.
    • Menerapkan: Mengawasi implementasi kebijakan dan melaporkan perusahaan yang melanggar aturan.

.

Keseimbangan ini penting agar tidak terjadi ketimpangan sosial, di mana satu pihak hanya menuntut hak tanpa melaksanakan kewajibannya.

Contoh konkret: Jika banyak warga tidak membayar pajak, maka infrastruktur publik seperti jalan dan sekolah akan terbengkalai karena kurangnya dana.

Jawaban: Salah

Penjelasan: Menegakkan hak warga negara adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Masyarakat dapat berperan dengan melaporkan pelanggaran, melakukan advokasi, dan ikut serta dalam edukasi hak dan kewajiban.

Soal Pilihan Ganda

Berikut ini yang termasuk pelanggaran hak warga negara adalah…

  •  Diskriminasi kelompok minoritas
  •  Penyensoran pendapat media sosial
  •  Pekerja anak yang dipaksa di kondisi berbahaya
  •  Membayar pajak secara rutin

Upaya konkret yang dapat dilakukan oleh generasi muda untuk mengatasi pengingkaran kewajiban adalah…

  •   Kampanye edukasi tentang pentingnya membayar pajak
  •   Mengadakan forum diskusi tentang hak dan kewajiban warga negara
  •   Menghindari kewajiban bela negara
  •   Melaporkan kasus pelanggaran hak kepada pihak berwenang